SAYA PERCAYA UNTUK SEGALA SESUATU ADA WAKTUNYA

Apa maksud dengan Pengkhotbah mengatakan bahwa :

"Untuk segala sesuatu ada waktunya". ( Pkh 3 : 1-15 ).

Dalam Firman TUHAN kali ini, membahas bagaimana kehidupan kita ini, untuk segalanya pasti ada waktu yang diberikan sesuai porsinya.

Saat ini saya sedang mengalami penipuan yang sungguh hebat, hal itu tidak bisa saya terima kenyataan dalam kehidupan saya. Hasil uang saya selama 2 tahun lebih semuanya hilang berkisar miliaran rupiah. Hal ini sungguh menyakitkan dan membuat saya depresi, dan berkata : Dimana keadilan TUHAN berada ?. Tetapi setelah saya membaca firman TUHAN, tentang perikop kali ini, bahwa firman TUHAN berkata :

"Ada waktu untuk menangis, dan ada waktu untuk tertawa; ada waktu untuk meratap dan ada waktu untuk menari." ( Pkh 3 : 4 ).

Ayat ini sungguh berbicara dan menyadarkan saya, bahwa memang TUHAN sudah mengatur kehidupan kita. Kehidupan ini seimbang ada, pada saat ini saya mengalami waktu menangis dan meratap. Tetapi dalam hati saya berbicara, apakah ada suatu saat hal tertawa dan menyenangkan itu ada dalam kehidupan saya ?. Kemudian saya teruskan membaca firman-NYA :

"Ia membuat segala sesuatu indah pada waktunya, bahkan Ia memberikan kekekalan dalam hati mereka. tetapi manusia tidak dapat menyelami pekerjaan yang dilakukan Allah dari awal sampai akhir. ( Pkh 3 : 11 ).

Ini adalah ayat emas dari semua firman TUHAN pada pembahasan hari ini. Kita memang tidak dapat menentukan nasib kita, tetapi yakinlah, bahwa TUHAN sendiri mempunyai rancangan yang luar biasa kepada diri saya, sampai sekarang pun saya percaya. Bahwa TUHAN sendirilah yang dapat memberikan suatu hal yang indah pada hidup saya, karena saya percaya bahwa rancangan TUHAN adalah rancangan yang penuh dengan damai sejahtera. Yang tertulis dalam firman-NYA :

"Sebab Aku ini mengetahui rancangan-rancangan apa yang ada pada-KU mengenai kamu, demikianlah firman TUHAN, yaitu rancangan damai sejahtera dan bukan rancangan kecelakaan, untuk memberikan kepadamu hari depan yang penuh harapan." ( Yer 29 : 11 ).

Dalam hati aku berfikir, kehidupan ini memang TUHAN lah yang beri semuanya. untuk apa saya harus kuatir, padahal firman TUHAN sungguh secara otomatis menguatkan saya. dalam hal nya firman-NYA berkata :

"Serahkanlah segala kekuatiranmu kepada-NYA, sebab Ia yang memelihara kamu." ( 1 Ptr 5 : 7 ).

Dalam hati berfikir kembali, bahwa memang hidup kita ini sudah diatur, termasuk hidup saya sendiri. Untuk apa saya kuatir dan merasa cemas.

Tapi perasaan takut dan pikiran negatif terus menghantui saya. TUHAN apakah semua ini sungguh ada waktu-NYA, dalam hati aku bertanya-tanya tentang itu. Tetapi TUHAN semakin menguatkan saya dengan firman-NYA yang berkata :

"Janganlah takut dan janganlah tawar hati, kuatkan dan teguhkanlah hatimu, sebab secara itulah akan dilakukan TUHAN kepada semua musuhmu, yang kamu perangi." [Ref : ( Yos 10 : 25 )].

Firman TUHAN sungguh semakin menguatkan saya dalam kehidupan ini, karena berjalan dengan-NYA pasti akan ada kekuatan baru yang menyertai kita sampai selama-lamanya. Juruselamat kita hanya didalam nama "TUHAN YESUS KRISTUS" 1 1 NYA, Allah yang berkuasa dan yang memberi kekuatan pada kita dalam menghadapi suatu masalah/perkara, seperti firman-NYA yang berkata :

"Segala perkara dapat kutanggung di dalam DIA yang memberi kekuatan kepadaku." ( Flp 4 : 13 ).

Dan saya semakin yakin dan percaya bahwa TUHAN bersifat adil kepada kita semua. Tertulis dalam firman-NYA :

"Berkatalah aku dalam hati : "Allah akan mengadili baik orang yang benar maupun yang tidak adil, karena untuk segala hal dan segala pekerjaan ada waktu-NYA." ( Pkh 3 : 17 ).

Amin. Haleluya Puji TUHAN. Imanuel, Allah beserta kita. [Ref : ( Mat 1 : 23 )]. TUHAN memberkati.

Baca juga : http://menaradoakristen.blogspot.com/2018/06/tuhan-pasti-berikan-keadilan-dalam-hidup.html