Tuesday, June 12, 2018

JANGAN MENAHAN HAK ORANG !


Pada tanggal 13-06-2018. Ya ini adalah renungan ke 3 yang saya buat di hari yang sama, pada pagi hari ini, saya ingin membahas dan merenungkan tentang firman TUHAN, yang ada didalam kitab Amsal, yaitu :

"Janganlah menahan kebaikan dari pada orang-orang yang berhak menerimanya, padahal engkau mampu melakukannya. Janganlah engkau berkata kepada sesamamu; "Pergilah dan kembalilah, besok akan kuberi," sedangkan yang diminta ada padamu." ( Ams 3 : 27-28 ).

Ayat ini, sangat cocok, untuk seseorang yang suka menunda-nunda apa yang seharusnya menjadi milik seseorang, bisa dikatakan seseorang ini juga bisa disebut sebagai orang fasik.

Mengapa demikian ?

Bukankah, firman TUHAN sudah jelas berkata bahwa kita dilarang untuk menahan hak orang, apalagi mengambil hak orang.Seseorang yang melakukan demikian, dapat dikatakan sebagai orang fasik.

Padahal, orang fasik sendiri adalah orang yang dimurkai oleh TUHAN.

So, berlakulah baik dan ubahlah tingkah laku agar semuanya menjadi lebih baik. Karena, apa yang kita tabur itu yang akan kita tuai [Ref : ( Gal 6 : 7 )]. Kita, bisa saja melakukan perbuatan semena-mena terhadap seseorang, tetapi tabur tuai tetap berlaku, mungkin saja TUHAN akan membalasnya dengan hal yang sama yang pernah anda lakukan kepada seseorang tersebut.

Pesan untuk kita semua :

"Janganlah kita jemu-jemu berbuat baik, karena apabila sudah datang waktunya, kita akan menuai, jika kita tidak menjadi lemah" ( Gal 6 : 9 ).

Karena, kebaikan yang kita lakukan didalam Kristus, tidak akan pernah sia-sia. [Ref : ( 1Kor 15 : 58 )].

Imanuel, Allah beserta kita. [Ref : ( Mat 1 : 23 )]. Amin.


No comments:

Post a Comment