Thursday, July 5, 2018

MENABUR KEPADA ORANG YANG MEMBUTUHKAN ADALAH PRINSIP FIRMAN TUHAN.


Pada pagi hari ini, tanggal 6-7-18. Saya, ingin menuliskan firman TUHAN. Bagaimana pentingnya kita orang yang bercukupan harus menaburkan sebagian dari milik kita, untuk kaum yatim piatu atau bisa dikatakan panti asuhan. Seperti yang ada tertulis dalam firman TUHAN :

"Ibadah yang murni dan yang tak bercacat di hadapan Allah, Bapa kita, ialah mengunjungi yatim piatu dan janda-janda dalam kesusahan mereka, dan menjaga supaya dirinya sendiri tidak dicemarkan oleh dunia". ( Yak 1 : 27 ).

Ya, menurut saya ayat dari surat Yakobus ini, sudah menjelaskan penuh, bahwa pentingnya kita membantu sesama kita yang dalam kondisi kesusahan. Karena, semua ini memang adalah kewajiban setiap orang yang hidup dan bertumbuh di dalam prinsip alkitabiah / yang menuruti kebenaran firman TUHAN.

Awal mula kenapa saya mau menerapkan firman ini dalam hidup saya.

Oke, saya akan menceritakan, bagaimana awalnya saya mendapatkan dorongan firman TUHAN ini, untuk saya praktekan dalam kehidupan saya.

Awalnya, saya berjalan dengan tante saya untuk pergi ke mall. Pada waktu itu saya ingin membeli donat j.Co. Di kedai donat tersebut, kalau beli dengan jumlah yang cukup banyak harga semakin murah. Saya kan orang nya sebenarnya perhitungan, tidak munafik lah. Karena, ini semua adalah sifat manusiawi saya.

Singkat cerita, setelah itu, saya berfikir ingin membeli banyak donat, tetapi tidak tahu kepada siapa saya harus memberikannya. Entah, dari dorongan dari suara TUHAN atau siapa, dalam pikiran saya langsung tertuju, ingin mengunjungi ke panti asuhan. Kebetulan, saya bulan ini belum melakukan kunjungan kesana, dan memberi bantuan kesana. Akhirnya, saya memutuskan untuk membeli donat tersebut 3 lusin untuk saya bagikan ke panti asuhan. Ya, memang tidak seberapa pemberian saya. Tetapi, saya tahu bahwa ini kehendak TUHAN di dalam hidup saya untuk mengajarkan bahwa, bagaimana pentingnya menabur itu. Sebab, menabur sendiri tidak akan pernah sia-sia, apabila di dasari dengan prinsip kebenaran, seperti ada tertulis dalam firman-NYA :

"Taburkanlah benihmu pagi-pagi hari, dan janganlah memberi istirahat kepada tanganmu pada petang hari, karena engkau tidak mengetahui apakah ini atau itu yang akan berhasil, atau kedua-duanya sama baik. ( Pkh 6 : 11 ).

Ayat firman TUHAN diatas ini, sungguh menjadi prinsip hidup saya sekarang sebenarnya. Saya yakin, firman TUHAN tentang ini, menyatakan bahwa menabur tidak akan pernah sia-sia, melainkan TUHAN sendiri pasti melihat semuanya ini. [Ref : ( Ams 15 : 3 )].

Iblis pun turut ikut campur : Godaan untuk melakukan kehendak firman TUHAN dalam kehidupan ini.

Saya akan melanjutkan cerita saya lagi. Entah, dasar apa, si iblis pun juga masuk menghantui saya. Dan seakan-akan pikiran saya, untuk membuat malas saya pergi ke panti asuhan dan memberikan donat tersebut ke sana. Saya, berfikir memang benar apa yang dikatakan oleh firman TUHAN, bahwa iblis mencari celah sebagaimana pun untuk menghalang-halangi kita untuk melakukan perbuatan baik yang mencerminkan firman TUHAN, sebab ada tertulis dalam firman-NYA :

"Sadarlah dan berjaga-jagalah !. Lawanmu, si Iblis, berjalan keliling sama seperti singa yang mengaum-ngaum dan mencari orang yang dapat ditelannya." ( 1Ptr 5 : 8 ).

Ya, ayat ini sungguh membuktikan, bahwa Iblis, Bapa segala dusta yang hidup tidak ada kebenaran sama sekali, akan selalu berusaha menjatuhkan kita bahkan mematikan hidup kita, untuk melakukan prinsip firman TUHAN. [Ref : Yoh 8 : 44 )]. 

Tetapi, semua ini bisa ditangkal, asalkan kita hidup didalam Kristus TUHAN YESUS kita, dengan iman yang teguh. Seperti yang di firmankan oleh TUHAN sendiri dalam firman-NYA :

"Lawanlah dia dengan iman yang teguh, sebab kamu tahu, bahwa semua saudaramu di seluruh dunia menanggung penderitaan yang sama." ( 1Ptr 5 : 9 ).

Pesan untuk kita semua saudara-saudara yang kekasih dalam Kristus :

1) Tetaplah berdoa. ( 1Tes 5 : 7 ). Kepada-NYA, sebab hanya pada-NYA lah perlindungan dari iblis itu ada. Dan dengan kuasa doa-lah kita dijauhkan oleh TUHAN dari si iblis yang memberikan kuasa pencobaan yang jahat, sebab TUHAN sendiri telah berfirman :

"Berjaga-jagalah  dan berdoalah, supaya kamu jangan atuh ke dalam pencobaan; roh memang penurut, tetapi daging lemah." ( Mat 26 : 41 ).

Ya, ayat ini terambil dari injil Matius, bahwa Yesus sendiri TUHAN kita, memerintahkan kita, untuk tetap berdoa, agar kita tidak jatuh dalam kuasa kegelapan/iblis. Karena, dengan doa lah kita dapat melawan si iblis yang jahat itu.

2) Menaburlah dalam kebenaran, karena apa yang kamu tabur itu yang akan kamu tuai. [Ref : ( Gal 6 : 7 )]. Misalkan, kita orang yang berkecukupan dalam hal materi. Lakukanlah, firman TUHAN untuk berbagi kepada sesama kita yang membutuhkan pertolongan kita. Sebab ada tertulis dalam firman-NYA :

"Ada yang menyebar harta, tetapi bertambah kaya, ada yang menghemat secara luar biasa, namun selalu berkekurangan. Siapa yang memberi berkat, diberi kelimpahan, siapa memberi minum, ia sendiri akan diberi minum". ( Ams 11 : 24-25 ).

Firman TUHAN, didalam kitab Amsal ini, sungguh membuktikan, bahwa dengan kita melakukan prinsip TUHAN ini. TUHAN, justru akan semakin memberkati hidup kita. Percayalah, bahwa semua yang kita lakukan tidak akan pernah sia-sia. [Ref : ( 1Kor 15 : 58 )].

Salam sejahtera. Mari kita berbagi di dalam kasih-NYA, karena perbuatan kita pasti dilihat TUHAN, dan pasti persekutuan di dalam Kristus YESUS TUHAN kita, tidak akan pernah sia-sia hasil jerih payah kita. [Ref : ( 1Kor 15 : 58 )]. Imanuel, Allah beserta kita. [Ref : ( Mat 1 : 23 )]. Amin.

NB : Baca jugahttp://menaradoakristen.blogspot.com/2018/06/bersedekahlah-karena-ini-kewajiban-kita.html







No comments:

Post a Comment